Langsung ke konten utama

SEJARAH HIMASTAT FMIPA UNM

CORETAN SEJARAH HIMASTAT FMIPA UNM

Melihat kebutuhan mahasiswa untuk mengembangkan diri diluar perkuliahan Ketua Program Studi Statistika FMIPA UNM, Ayahanda Prof. Drs. Muhammad Arif Tiro, M.Pd., M.Sc., Ph.D., kemudian memberikan instruksi kepada seluruh mahasiswa statistika pada waktu itu untuk melakukan musyawarah. Melalui musyawarah tersebut dihasilkan struktur kepengurusan yang berjumlah 34 orang pengurus dimana Alif Imron Juliodinata diberikan amanah sebagai ketua umum.
Pada tanggal 7 Desember 2013 dilaksanakan deklarasi bahwa akan dibentuk HIMPUNAN MAHASISWA STATISTIKA dengan nama SIGMA EPSILON, tapi setelah deklarasi tersebut tidak menemui jalan mulus unntuk melaksanakan proses pelantikan pengurus. Berdasarkan aturan kemahasiswaan yang mengharuskan pengurus lembaga mininmal berada di semester 3 menjadi penghambat, akhirnya setelah hampir setahun kemudian tepatnya tanggal 14 November 2014 kepengurusan yang sudah terbentuk berjumlah 34 orang melaksanakan prosesi pelantikan. Bersamaan dengan proses pelantikan ini, himpunan yang sebelumnya bernama SIGMA EPSILON berubah nama menjadi HIMASTAT FMIPA UNM begitupun juga dengan logo yang mengalami sedikit perubahan.
Tebentuknya HIMASTAT FMIPA UNM tidak menemui sambutan yang hangat oleh Lembaga Kemahasiswaan ditingkat Jurusan/Prodi maupun di tingkat Fakultas, di FMIPA UNM. Usaha untuk mendapat pengakuan dari LK lain mulai di galangkan oleh pengurus, ada beberapa tahap yang kemudian harus dilalui untuk membentuk HIMPUNAN yang dapat diakui. Proses pengkaderan formal untuk calon pengurus sampai Musywarah Mahasiswa yang akan sepenuhnya dilaksanakan oleh Badan Eksekutif di tingkat fakultas. Perjuangan tersebut menemui sedikit titik terang, Badan Eksekutif menerima permintaan pengurus untuk melaksanakan proses pengaderan, tetapi kembali menemui jalan buntu setelah terjadi miskomunikasi anatara pihak BEM dan birokrasi Program Studi yang berakibat pada munculnya komitmen Ketua Prodi untuk memberikan skorsing satu semester bagi mahasiswa yang mengikuti proses pengaderan. Sebagai konsekuensi, para pengurus kemudian bersepakat untuk melaksanakan Latihan Kepemimpinan.
Pada tanggal 25 dan 26 Januari 2015 dilaksanakan Latihan Kepemimpinan, kemudian dilanjutkan prosesi Laporan Pertanggunjawaban pengurus dan pemilihan pengurus yang baru melalui forum Musyawarah Mahasiswa pada tanggal 30 dan 31 Januari 2016 yang menghasilkan pengurus inti, dimana Bahri H.B di amanahkan sebagai ketua Umum. Melalui forum MUMAS dirumuskan AD/ART lembaga dan pada saat itu kembali dirumuskan Logo Himpunan yang baru berdasarkan arahan dan permintaan ketua Prodi. melalui Mumas tersebut dihasilkan beberapa rekomendasi, diantaranya bergabung dengan seluruh LK se- FMIPA UNM, bergabung dengan Ikatan Himpunan Mahasiswa Statistika Indonesia (IHMSI), dan Memperadakan Sekretariat lembaga.
Belum mendapat pengakuan di rumah sendiri (LK-FMIPA UNM) membuat kepengurusan HIMASTAT FMIPA UNM berusaha untuk menunjukkan eksistensinya di tingkat nasional, melalui forum Musyawarah Nasional (MUNAS) di univerisitas Brawijaya kota Malang, Jawa Tengah pada tanggal 27 November 2016, HIMASTAT FMIPA UNM secara resmi bergabung dengan IHMSI. Pada MUNAS IHMSI yang ke XIII tersebut delegasi dari HIMASTAT FMIPA UNM berjumlah 4 orang yaitu Bahri H.B, Bau Mantang Sapriana, Akbar Awalul Zulhaj dan Andi Ayu Sri Wahyuni.
Setelah bergabung dengan IHMSI pengurus kemudian banting setir untuk kembali mengupayakan agar HIMASTAT FMIPA UNM mendapat pengakuan dari LK lainnya, melalui komunikasi yang intensif dengan MAPERWA dan BEM FMIPA UNM akhirnya menemui hasil, pada tanggal 17-19 Maret 2017 dilaksanakan pengaderan formal melalui Latihan Kepemimpinan tingkat I di Art Gallery, Benteng Somba Opu, Kabupaten Gowa. Pengaderan formal belum cukup untuk diakui, pada tanggal 13 april 2017 di gedung FF 204, dilakukan deklarasi. Deklarasi tersebut dihadiri oleh pengurus, warga prodi Statistika dan semua LK se-FMIPA UNM, akhirnya HIMASTAT FMIPA UNM dinyatakan resmi setelah LK se-FMIPA UNM melakukan penandatanganan bahwa telah mengakui keberadaan HIMASTAT FMIPA UNM. setelah mendapat pengakuan, masih dibawah pengawalan badan eksekutif, HIMASTAT FMIPA UNM melakasanakan Musyawarah Mahasiswa I, di gedung Sao Panrita, Jln Mallengkeri Raya, pada MUMAS I tersebut dirumuskan pedoman organisasi yang baru serta dihasilkan struktur kepengurusan pertama yang diakui oleh LK lainnya dan selanjutnya mengadakan prosesi pelantikan pengurus pada tanggal 5 mei 2017, di gedung FF 104.
Begitulah sederet rekaman peristiwa pejalanan HIMASTAT FMIPA UNM, mulai dari pelantikan pengurus yang sempat tertunda, sampai mendapat pengakuan dari Lembaga Kemahasiswaan lainnya, tentunya apresiasi yang setinggi-tingginya bagi kepengurusan periode pertama dan kedua atas segala pengorbana, perjuangan, dedikasi pemikiran dan tenaganya untuk lembaga. Semoga kami dapat melanjutkan pejuangan.
Jayalah Terus HIMASTAT ku!

Penulis:

Adi Rahmat Faisal (Ketua Umum HIMASTAT FMIPA UNM Periode 2017-2018)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH UKURAN GEJALA PUSAT

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Statistik   adalah sekumpulan prosedur untuk mengumpulkan, mengukur, mengklasifikasi, menghitung, menjelaskan, mensintesis, menganalisis, dan menafsirkan data kuantitatif yang diperoleh secara sistematis. Secara garis besar, statistik dibagi menjadi dua komponen utama, yaitu   Statistik Deskriptif   dan   Statistik inferensial .   Statistik deskriptif menggunakan prosedur numerik dan grafis dalam meringkas gugus data dengan cara yang jelas dan dapat dimengerti, sementara   Statistik inferensial   menyediakan prosedur untuk menarik kesimpulan tentang populasi berdasarkan sampel yang kita amati. Statistik Deskriptif membantu kita untuk menyederhanakan data dalam jumlah besar dengan cara yang logis. Data yang banyak direduksi dan diringkas sehingga lebih sederhana dan lebih mudah diinterpretasi . Statistika deskriptif juga memberikan informasi hanya mengenai data yang dipunyai dan sama sekali ...

TIPE DATA DALAM STATISTIKA

Sebelum melakukan analisis data, kita perlu mengetahui tipe dari data yang akan kita analisis. Hal ini mempengaruhi metode statistika apa yang sesuai untuk data tersebut. Statistika, secara umum mengenal beberapa tipe data, yaitu: Rasio . Merupakan tingkatan tipe data tertinggi. Disebut paling tinggi karena fleksibilitasnya dipandang dari sisi matematis. Ciri-ciri tipe data rasio adalah memiliki satuan, misal: cm, kg, km, dB, inchi, Rupiah, dll. Dengan demikian, 10 satuan bila dibandingkan dengan 1 satuan berarti 10 kali. Jadi, 10 km berarti 10 x 1 km. Bila asumsi kenormalan data terpenuhi, tipe data rasio sangat layak dianalisis menggunakan metode statistika parametrik. Ringkasannya adalah sebagai berikut: ·     memiliki satuan ·     dapat dibandingkan, misal: 10 km berarti 10 kalinya 1 km ·    memiliki nilai nol mutlak, yaitu: nilai nol berarti tidak ada. Misal: 0 kg berarti tidak ada    ...

SKALA PENGUKURAN DATA

Berdasarkan jenis skala pengukuran data, data kuantitatif dikelompokkan ke dalam empat jenis yang memiliki sifat berbeda. Sedangkan definisi dari skala pengukuran merupakan prosedur pemberian angka pada suatu objek agar dapat menyatakan karakteristik dari objek tersebut.      1. 1.  Skala Nominal Skala yang diberikan pada suatu objek yang tidak menggambarkan kedudukan objek atau kategori tersebut terhadap objek atau kategori lainnya, tetapi hanya sekedar label atau kode saja. Misalnya: Gender           22.   Skala Ordinal Data yang disusun secara berjenjang mulai dari tingkat terendah sampai ke tingkat tertinggi atau sebaliknya dengan jarak/rentang yang tidak harus sama. Data ini setiap jenjangnya  memiliki sifat yang berbeda. Misalnya. Tingkat pendidikan diurutkan berdasarkan jenjang pendidikan 33.    Skala Interval Skala interval suatu skala dimana objek dapat diurutkan berdsa...